Sabtu, 17 Maret 2018

Hoka Suka dan Sambal Indonesia, Suguhan Terbaru Ala Hokben Untuk Kita Semua



“Genks makan yuk, laper nih”
“Iya cepetan kita makan dulu yuk, aku udah laper banget nih.. Aku tuh suka nggak fokus dan uring-uringan nggak jelas gitu kalo belum makan”
“Hayuk aja aku mah”
“Eh tapi mau makan dimana? Jangan yang aneh-aneh ya menunya”
“Aku pengen ayam”
“Mending disitu aja tuh menunya unik-unik tau” *dengan segala macam menu ‘unik’ versi dia disebutin
“Hayuk lah dimana aja, tapi aku pengen yang pedes-pedes, sambel ya bukan saus”

Akhirnya bingung, diem beberapa saat sebelum akhirnya makan bakso. Lah kok bakso? Ya gimana lagi, terkadang hanya bakso lah satu-satunya jalan keluar untuk perbedaan selera makan kami.

Itulah sedikit nostalgiaku tentang makanan kalo lagi hang out sama temen-temen. Aku yang hayuk-hayuk aja asalkan ada sambelnya, temenku yang selalu pengen menu ayam, ada juga yang pengen menu-menu luar, dan temenku yang satunya lagi yang seleranya lokal banget. Sama halnya kalo mau makan bareng keluarga.

“Mah, Pak, Teh, Dek, beli makan diluar yuk?”
“Iya hayuk tapi kamu yang beli”
“Beli disitu ya” *dengan nyebut nama salah satu tempat makan
“Jangan lah, yang biasa aja”
“Iya atuh jangan yang rasanya aneh”

Lagi-lagi seleranya lokal banget. Ternyata selera makanan keluargaku sama kayak selera temen-temenku. Ujung-ujungnya kalo bareng keluarga? Nasi padang lagi nasi padang lagi. Sedangkan aku selain selalu pengen makan yang pedes, orangnya penasaran banget pengen icip semua kuliner dari manapun makanan itu berasal.

Sering banget bingung kalo milih soal makanan, menyatukan seleranya itu loh yang susah. Meskipun tempat makan bertebaran dimana-mana tapi kalo yang pada mau makannya beda selera semua, ya bingung deh.

Tapi kayaknya, kedepannya semua nostalgiaku itu nggak akan terulang lagi deh. Soalnya aku baru tau banget nih kalo Hokben punya menu baru namanya Hoka Suka daaaaan ada sambalnya! Sambal khas Indonesia. Eh apa tadi? Hokben? Iyes bener banget! Hokben yang dulunya dikenal dengan Hoka-Hoka Bento.

Hokben adalah nama baru Hoka-Hoka Bento, restoran siap saji ala Jepang di Indonesia yang didirikan di Jakarta pada 18 April 1985 di bawah PT. Eka Bogainti. Hokben sudah memiliki Sertifikat Halal No. 00160048830908 dari MUI dan Sertifikat Sistem Jaminan Halal untuk masa 4 tahun. Jadi udah nggak usah diragukan lagi ya kehalalannya. Hingga kini Hokben telah memiliki ratusan gerai di Pulau Jawa dan Bali. Waaaww..

"Bring Goodness to Nourish People Life Through Creating and Providing Integrity Food"

Itulah visi Hoka-Hoka Bento Group, Hokben selalu berusaha menghadirkan produk dan layanan berkualitas bagi para pelanggannya.


Nah kali ini Hokben menghadirkan menu baru yang namanya Hoka Suka (Kaya Rasa Semua Suka) yang merupakan paket perpaduan apik antara cita rasa Jepang dan Indonesia. Nggak tanggung-tanggung Hokben menghadirkan 3 menu sekaligus, diantaranya :
  • Hoka Suka 1 terdiri dari 3 tusuk Yakitori Grilled, nasi, kering kentang, acar kuning, dan sambal indonesia

  • Hoka Suka 2 terdiri dari 4 buah Ebi Furai, nasi, kering kentang, acar kuning, dan sambal indonesia

  • Hoka Suka 3 terdiri dari 1 buah Chicken Katsu, nasi, kering kentang, acar kuning, dan sambal indonesia
Ada yang berbeda dari menu kali ini, jika biasanya Hokben menghadirkan salad yang dipadukan dengan menu ala Jepang lainnya, maka di menu Hoka Suka ini Hokben menghadirkan kering kentang dan acar kuning yang rasanya tentu nggak asing di lidah orang Indonesia.

aneka sambal nusantara ala hokben

Selain itu, Hokben juga menghadirkan sambal yang bisa dinikmati bersama menu Hoka Suka ini. Iya, sambal lho bukan saus. Terdiri dari 3 varian khas Indonesia  yaitu Sambal Matah yang merupakan sambal khas Bali, Sambal Bawang yang merupakan sambal khas Jawa, dan Sambal Hijau yang merupakan sambal khas Padang. Aku kira Sambal Hijau bakalan jadi varian sambal terpedas diantara ketiga sambal ini, tapi ternyata varian sambal paling pedas adalah Sambal Bawang. Hmm.. cocok nih buat para pecinta pedas. Justru Sambal Hijaulah yang nggak terlalu pedas menurutku. Jadi, sambal Hijau cocok buat yang nggak suka terlalu pedas. Sedangkan Sambal Matah hadir dengan aroma jeruk dan pedasnya yang nggak kalah nendang. Kita bisa pilih salah satu sambal yang ingin kita nikmati bersama dengan menu Hoka Suka. Tapi kalo pesennya menu selain Hoka Suka sekaligus pengen icip sambalnya juga gimana? Bisa nggak? Tenang, kita bisa beli sambalnya secara terpisah dengan harga Rp 5.000/porsi. Sedangkan untuk kisaran harga paket Hoka Suka ini yakni mulai Rp 49.000 sampai dengan Rp 58.000 (sudah termasuk pajak). Para pelanggan sudah bisa menikmati paket Hoka Suka ini mulai tanggal 12 Februari 2018.

sambal indonesia ala hokben bisa dibeli terpisah

Dengan menu yang beragam Hokben bisa jadi salah satu jalan keluar untuk keluarga dan temen-temen satu genk dengan selera berbeda. Karena masing-masing bisa pilih menu sesuai selera. Nggak bingung lagi pilih-pilih tempat makan deh.


Tapi kalo males keluar gimana? Gampang kok, Hokben hadir dengan berbagai fasilitas. Layanan Hokben terdiri dari makan di tempat (din-in), pesanan dibawa pulang (take away), hokben delivery melalui 1-500-505, pesan online di www.hokben.co.id, HokbenApps yang tersedia di Goggle Playstore dan Apple Store, pesanan melalui kendaraan lewat (drive thru), acara ulang tahun (birthday party), serta pesanan dalam jumlah besar (large order).


#HokbenBloggerGatheringBDG


Selasa, 13 Maret 2018 kemarin alhamdulillah aku berkesempatan hadir di acaranya Hokben Blogger Gathering. Acara ini merupakan kolaborasi antara Hokben dan Blogger Bandung untuk kedua kalinya. Acara ini diadakan di Hokben Paskal Jl. Pasir Kaliki No.160 Bandung. Lokasinya sangat strategis dan bisa diakses dari mana saja dengan sangat mudah. Ini pertama kalinya aku ke Hokben Paskal, biasanya yang deket-deket rumah aja.


Awalnya yang terpikir olehku pasti tempatnya ala-ala restoran siap saji pada umumnya. Tapi begitu aku tiba di lokasi, dibuat takjub dengan suasananya yang beda banget. Dimulai dari parkiran yang cukup luas, lalu masuk ke dalam terpampang dua ikon Hokben yang diikuti tulisan berukuran besar dibawahnya, dengan latar seakan potongan kayu yang tumpuk bikin mata nggak akan bosen memandang. Di area belakang terdapat area lesehan dengan dihiasi hijaunya dedaunan (yang sayangnya lupa nggak aku foto, hiks). Nuansa indoor dan outdoor dapat menyatu dengan sangat baik disini. Buat para pengguna instagram zaman now, area Hokben Paskal ini bisa banget dijadiin spot foto yang instagramable.

proses registrasi

sesi games sebelum acara dimulai


Begitu masuk kami melakukan registrasi terlebih dahulu. Disini kami ditawari makan siang dengan menu Hoka Suka. Sempet bikin galau sampe akhirnya aku putuskan memilih paket Hoka Suka 1, sambalnya? Khusus diacara ini kami bisa mencicipi semua sambal khas Indonesia yang dihadirkan Hokben. Setelah itu, kami bisa memotret menu Hoka Suka beserta Sambal Indonesia yang telah disediakan, nggak cuma itu karena ada pula games menarik yang dihadirkan oleh tim Hokben.


Ibu Kartina Mangisi selaku Communication Division Head Hokben

Acara diawali dengan sapaan teteh MC yang kece, kemudian penjelasan profil Hokben secara mendetail oleh Ibu Kartina Mangisi selaku Communication Division Head Hokben. Belakangan aku baru tau kalo ikon Hokben yakni dua anak kecil perempuan dan laki-laki ini punya nama. Ikon anak laki-laki bernama Taro sedangkan ikon anak perempuan bernama Hanako. Kalo kita perhatikan sekeliling Hokben, di pintu, dinding, bahkan sampe ke alat makan Hokben terdapat ornamen khas Hokben. Ternyata ornamen-ornamen tersebut memiliki arti.

Taro dan Hanako

sumber : https://www.maskris.co.id

  1. Welcoming Hello; Mengartikan pelayanan setulus hati dari Hokben
  2. Parent and Kid; Menggambarkan kasih sayang orang tua kepada anaknya yang dapat diartikan Hokben merupakan restoran keluarga dengan sajian lezat dan bergizi
  3. Friendship; Hokben merupakan tempat untuk berbagi waktu dengan para sahabat
  4. Respect; Simbol penghormatan Hokben kepada customer
  5. Pride; Menggambarkan rasa bangga menjadi keluarga Hokben
Bpk Sunarto menjelaskan fasilitas yang disediakan hokben

games memakai Udeng

Bpk Ali Muakhir menjelaskan tutorial pembuatan video durasi 1 menit

Kemudian Bapak Sunarto menjelaskan fasilitas apa saja yang disediakan oleh Hokben. Acara tak berhenti sampai disitu, selingan games memakai topi khas daerah yang ada di Indonesia menjadikan acara ini bertambah seru. Kali ini gamesnya memakai topi khas Bali yaitu Udeng. Terakhir, hadir Bapak Ali Muakhir selaku pengurus Blogger Bandung yang memberikan tutorial pembuatan video durasi 1 menit. Oh ya, Bapak Ali Muakhir merupakan salah satu finalis yang terpilih untuk pembuatan film dokumenter bersama Nia Dinata. Waww..

menu Hoka Suka 1 pilihanku

cemilan ala hokben

Terakhir setelah berfoto bersama, kami makan siang bersama dengan menu Hoka Suka pilihan masing-masing sekaligus mencicipi Sambal Khas Indonesia ala Hokben.

games memakai udeng semuanya dapat hadiah

para pemenang best post instagram dan twitter

Banyak banget ilmu yang aku dapatkan dari gathering ini, selain itu bisa ketemu dan kenalan sama temen-temen Blogger Bandung lainnya. Alhamdulillah.

3 komentar:

  1. Memang ya, teh. Tren makanan datang dan pergi, tapi lidah kita mah ujung-ujungnya selalu kembali ke cita rasa yg lokal. Pinter nih Hokben, tahu banget selera lidah orang Indonesia ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya teh bener banget.. dan jadinya sekarang nggak bingung lagi deh kalo ngajakin temen atau keluarga yang beda-beda selera soal makanan, di Hokben menu luar ataupun lokal ada semua..

      Hapus
  2. Whuaaa sambalnya emang menggoda pisan yaaa, pas banget sama lidahku yang sukanya selera nusantara.

    BalasHapus

Lima Tantangan Ramadan yang Ingin Aku Jadikan Kebiasaan

Tiap bulan ramadan tiba rasanya senenggg banget. Seneng karena masih diizinkan Allah SWT ketemu sama bulan ramadan lagi. Waktu bergulir, kir...