Jumat, 12 Januari 2024

Perjalanan Satu Tahun : Menghargai Proses, Merayakan Tujuan

Hari demi hari, waktu terus berlalu. Apa aja yang udah dilakukan? Sekilas mungkin rasanya nggak banyak, tapi kalo diingat lebih detail lagi tentu ada banyak hal yang udah dilakukan. Jadi mari sejenak kilas balik ke awal tahun 2023 kemarin, setidaknya satu tahun terakhir yang udah dilewati karena ternyata banyak hal yang aku lalui.


# awal tahun menentukan tujuan

Ritualku dari tahun ke tahun di awal tahun pasti menentukan tujuan atau resolusi. Berharap di tahun yang baru aku bisa jadi pribadi yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Ku akui menjalani hidup tanpa adanya tujuan rasanya membingungkan. Jadilah aku butuh serangkaian goals yang harus aku raih sekaligus jadi penyemangatku. 

Btw, biasanya dari akhir tahun sebelumnya aku udah ada bayangan mau bikin goals apa aja, jadi pas awal tahun tinggal ngemantepin aja. Trus aku tulis dimana goalsku? Tentunya di buku catatanku. Yups, dari jaman SD sampe sekarang aku masih suka yang namanya nulis diary, rencana-rencana, dan lainnya.


# evaluasi goals setiap bulan

Kelar bikin goals, lanjut diperjuangin biar tercapai dong, uhuy. Meski prosesnya nggak semudah yang dibayangkan karena tiap goals yang pengen diraih ada aja tantangannya. Tantangannya pun kadang dateng dari luar, kadang malah dari dalam diri sendiri, haha. Jadilah evaluasi goals setiap akhir bulan penting banget buatku. 


# ada goals yang berubah

Udah bukan rahasia lagi kan, kalo manusia hanya bisa berencana dan tetap Tuhan yang menentukan. Tahun lalu ditengah perjalanan ternyata ada goals yang berubah menyesuaikan situasi dan kondisi. Nggak apa-apa banget kok, wajar. Hitung-hitung sebagai latihan melapangkan dada bahwa terkadang dalam hidup nggak semua hal bisa kita raih.


# tiba-tiba bikin goals yang lebih baik di tengah tahun

Ini juga, tahun lalu tiba-tiba di pertengahan tahun bikin goals baru yang menurutku membawa dampak baik buatku. Sejujurnya awal tahun lalu cuma nargetin mulai rutin olahraga, itupun nggak berani berekspektasi lebih. Taunya ternyata setelah terbiasa dan terasa banget berdampak baik buat tubuhku, aku jadi bikin goals baru untuk menjadikan olahraga sebagai kebiasaanku. Alhamdulillah yaa.


# menghargai proses yang dilalui

Pertengahan tahun biar tetep semangat, aku ngasih reward buat diriku sendiri. Waktu itu sih aku milih treatment yang harganya agak lumayan, hehe. Sebagai ucapan terimakasih pada diri sendiri karena udah mau berjuang selama enam bulan kebelakang dan penyemangat untuk melanjutkan perjuangan selama enam bulan kedepan. 

Aku nabung perbulan untuk biaya reward tersebut, karena kalo dadakan ngambil dari gaji lumayan berat dikantong. Ini kebetulan aja sih waktu itu emang pengen dan butuh juga untuk treatment tersebut. Karena sebenernya reward nggak harus mahal juga kok, balik lagi aja ke diri kita masing-masing. Intinya, tetap hargai proses yang udah kita lalui sekecil apapun itu.


# berterimakasih pada diri sendiri

Akhir tahun tiba, setelah melalui perjalanan sejauh ini aku selalu berusaha untuk berterimakasih pada diri sendiri. Bener-bener berterimakasih pada diri sendiri yang lebih dalam lagi. Kadang sambil merenung bahwa ternyata aku kuat juga ya, lebih dari yang aku kira. Ngasih afirmasi positif buat diri sendiri biar makin sayang sama diri sendiri.


# merayakan tujuan yang tercapai sekecil apapun

Akhir tahun bener-bener datang. Biasanya aku kilas balik lagi ngeliat rangkaian target yang aku buat. Banyak ataupun sedikit target yang tercapai tetep aku syukuri. Karena didalamnya terdapat perjuangan yang udah aku lalui sedemikian rupa, pun dengan pelajaran yang aku dapatkan.


Perjalanan hidup ini nggak sekadar mengejar apa yang kita cita-citakan, tapi juga mampu memahami proses yang dilalui dan mengenal diri kita lebih dalam lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lima Tantangan Ramadan yang Ingin Aku Jadikan Kebiasaan

Tiap bulan ramadan tiba rasanya senenggg banget. Seneng karena masih diizinkan Allah SWT ketemu sama bulan ramadan lagi. Waktu bergulir, kir...