Sabtu, 06 Januari 2024

INCLUSI FEST 2023 : Memperingati Hari Disabilitas Internasional 2023 dan Hari HAM Internasional 2023

Masih ingat dengan ceritaku awal bulan September kemarin? Yups, waktu itu aku bareng teman-teman Bloggercrony Community turut mendukung acara “The Road to Concert : Music for Dilans” di Taman Musik Centrum Bandung yang diselenggarakan oleh Dilans Indonesia. 

Nggak terasa waktu berlalu begitu cepat, sampai akhirnya bulan Desember kemarin seneng banget aku bareng temen-temen Bloggercrony Community bisa kembali turut mendukung acara Dilans Indonesia dalam rangka memperingati hari berdirinya Dilans Indonesia yang kedua sekaligus Hari Disabilitas Internasional. 

Dilans Indonesia kembali mengadakan acara meriah di Kota Bandung yakni Inclusi Fest 2023. Inclusi Fest 2023 ini merupakan festival tahunan kedua yang diselenggarakan Dilans Indonesia. Kali ini Inclusi Fest 2023 diselenggarakan di dua tempat, yakni Gedung Pusat Kebudayaan Bandung dan Gelora Saparua Bandung. Nggak tanggung-tanggung acaranya diselenggarakan selama sembilan hari berturut-turut, yakni tanggal 2 sampai dengan 10 Desember 2023. 

Dari kesembilan hari tersebut, aku datang hari Minggu, 10 Desember 2023 yang merupakan acara puncak Inclusi Fest 2023 yang bertempat di Gelora Saparua Bandung.

Minggu pagi yang biasanya aku isi dengan kegiatan olahraga, kali ini aku niatkan untuk turut mendukung acara Inclusi Fest 2023. Sekitar 1,5 jam sebelum acara dimulai aku janjian bareng Teh Gita, teteh blogger Bandung dari Bloggercrony Community juga. Kemudian sarapan di sekitar lapangan Saparua biar fokus waktu ikut acara Inclusi Fest 2023 nanti, hehe. Selesai sarapan aku dan Teh Gita langsung menuju gedung Gelora Saparua Bandung, dan nggak lama setelah itu ketemu juga sama temen-temen Bloggercrony Community lainnya.

Berbeda dengan acara “The Road to Concert : Music for Dilans” di Taman Musik Centrum Bandung yang sangat santai, menurutku acara Inclusi Fest 2023 ini lebih formal. Tapi ada satu hal yang tetap sama, yaitu antar anggota Dilans Indonesia yang lebih terlihat seperti keluarga yang saling mendukung satu sama lain. Entahlah, rasanya seneng banget ngeliat interaksi mereka yang terbuka pada siapapun. 

sambutan dari Bapak Farhan Helmy selaku Presiden Dilans Indonesia

Acara berlangsung meriah dari sekitar pukul 09.00 sampai dengan 12.30 WIB dengan rangkaian berikut :

Penandatanganan MoU dengan Mitra Dilans

Peluncuran Program 10/100 (100 kursi roda elektrik untuk 10 kota batch-2)

Penyerahan apresiasi Dilans Indonesia kepada organisasi/komunitas/aktivis

Key Note Speech mengenai ‘Pembangunan Infrastruktur Inklusif Nasional dan Jawa Barat’ oleh Bapak Bey Machmudin (Pj. Gubernur Jawa Barat) dan Bapak Dr. Ir. Hedy Rahadian, M.Sc (Dirjen Bina Marga, Kementrian PUPR)

Bincang-bincang tentang Climate Diplomacy on Climate Crisis and Disability bersama Prof. Rachmat Witoelar

Pembacaan dan penandatanganan “Bandung Message to Global Leaders and Citizens on Climate Crisis, Disability, and Social Inclusion”

Berangklung bersama Dilans Indonesia

Ada pesan yang masih ku ingat dari “Bandung Message to Global Leaders and Citizens on Climate Crisis, Disability, and Social Inclusion”, yakni :

Kehidupan inklusif harus menjadi cita-cita yang terus diperjuangkan, dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. NO ONE LEFT BEHIND mencerminkan upaya dan harapan agar penyandang disabilitas dan lansia turut diperhitungkan dalam upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Namun upaya ini harus dibarengi dengan NOTHING ABOUT US WITHOUT US.

Selesai acara, Bloggercrony Community juga sempat foto bersama dengan Dilans Indonesia. Oh ya, untuk teman-teman yang ingin tau lebih banyak tentang Dilans Indonesia, bisa langsung mengunjungi website maupun media sosial Dilans Indonesia berikut ini ya.

Instagram : @dilans.indonesia

Facebook : @dilansindonesia

Website : www.dilansindonesia.org

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Lima Tantangan Ramadan yang Ingin Aku Jadikan Kebiasaan

Tiap bulan ramadan tiba rasanya senenggg banget. Seneng karena masih diizinkan Allah SWT ketemu sama bulan ramadan lagi. Waktu bergulir, kir...